Aksi Kekerasan Dugaan Bermotif Politik, Anggota Tim Paslon ASSET Dicekik Hingga Nyaris Kehilangan Nafas

RokanHilir – Insiden mengejutkan terjadi pada Selasa malam (24/9/2024), di salah satu kafe ternama di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir. Zulfan Asnandahlan, salah satu anggota tim pemenangan pasangan calon (Paslon) Afrizal Sintong dan Setiawan (ASSET), nyaris kehilangan nyawa setelah menjadi korban penganiayaan berat oleh pemuda berinisial PZ, yang diduga anggota merupakan tim Paslon rival.

Kejadian bermula ketika korban sedang asyik berbincang dengan rekan-rekannya di kafe Teman Ngopi. Tanpa diduga, dari arah belakang, PZ tiba-tiba menyerang dengan mencekik leher Zulfan dengan kekuatan yang membuatnya hampir kehabisan nafas. Usaha Dana dan Riki Dermawan, teman Zulfan, untuk melerai tidak digubris oleh pelaku. Akibat aksi brutal tersebut, Zulfan muntah-muntah dan mengalami memar serius di leher.

Korban terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat guna mendapatkan perawatan intensif akibat cedera pernafasan yang dialaminya. Insiden ini segera menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk Irwan Gunawan, Ketua Komunitas Pemuda Aktif dan Kreatif (Kompak), yang mengecam keras tindakan brutal PZ terhadap korban.

“Perbedaan pandangan politik seharusnya tidak berujung pada kekerasan. Kami meminta pihak kepolisian segera memproses pelaku sesuai hukum yang berlaku,” tegas Irwan. Ia juga menambahkan, rekaman CCTV dari kafe tersebut menunjukkan bagaimana aksi Putra Zali yang dinilai sangat arogan dan membahayakan nyawa Zulfan. “Jika pertolongan terlambat satu menit saja, nyawa Zulfan mungkin tidak dapat diselamatkan,” pungkasnya.

Menurut Irwan, tindak kekerasan yang dilakukan PZ tidak dapat ditoleransi, apalagi hanya karena perbedaan pandangan politik. “Ini adalah contoh yang buruk, apalagi sampai hampir merenggut nyawa orang lain,” tegas Irwan dalam keterangannya.

Lebih lanjut, Irwan mendesak pihak kepolisian untuk segera menindaklanjuti kasus ini dengan serius. Ia berharap Polsek Bangko segera mengambil tindakan hukum terhadap pelaku untuk memberikan keadilan bagi Zulfan dan menghindari terulangnya kejadian serupa di masa depan. “Kami meminta pihak kepolisian segera memproses pelaku sesuai hukum yang berlaku. Aksi ini sangat berbahaya dan tidak bisa dibiarkan begitu saja,” imbuhnya.

Bukti penting berupa rekaman CCTV dari kafe Teman Ngopi telah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk membantu penyelidikan. Dalam video tersebut, terlihat jelas bagaimana PZ menyerang Zulfan dengan cara yang sangat brutal dan tiba-tiba. “Dari rekaman CCTV, tindakan pelaku sangat arogan dan mematikan. Bayangkan, jika pertolongan datang terlambat, mungkin Zulfan sudah tidak selamat,” lanjut Irwan.

Saat ini, kasus tersebut tengah dalam penyelidikan pihak Polsek Bangko. Korban berharap proses hukum dapat berjalan dengan adil, tanpa ada intervensi dari pihak-pihak tertentu, mengingat kasus ini juga terkait dengan dugaan unsur politik yang dapat mempengaruhi jalannya pemilu di Kabupaten Rokan Hilir.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *